Dampak Inflasi Bagi Perekonomian, Ada Positif dan Negatifnya
Secara umum, dampak inflasi bagi perekonomian adalah menurunkan kesejahteraan masyarakat serta kestabilan ekonomi suatu negara. Kondisi ini selalu menjadi permasalahan yang dihindari oleh seluruh negara di dunia.
Kondisi inflasi juga dapat berpengaruh terhadap penentuan harga barang di pasar secara keseluruhan. Meskipun demikian, tidak banyak orang menyadari bahwa terdapat juga pengaruh positif yang diberikan oleh kondisi ekonomi satu ini.
Mengenal Maksud dari Kondisi Inflasi
Sebelum membahas lebih jauh mengenai dampak inflasi bagi perekonomian, sebaiknya pahami terlebih dahulu kondisi ekonomi satu ini. Inflasi merupakan kondisi ekonomi dimana harga barang dan jasa mengalami kenaikan dalam jumlah besar dan terjadi terus menerus.
Biasanya kondisi ini akan berlangsung dalam periode tertentu yang tidak bisa ditentukan. Salah satu ciri yang dapat Anda kenali adalah seperti meningkatnya peredaran uang kertas karena penurunan nilai mata uang.
Hal tersebut tentunya akan berimbas pada kenaikan harga barang juga jasa. Beriringan dengan kenaikan harga barang serta jasa juga akan membuat biaya hidup semakin meningkat dari hari ke hari. Sehingga tidak heran jika banyak negara takut mengalaminya.
Penyebab terjadinya kenaikan harga barang dan jasa ini adalah karena meningkatnya peredaran uang di masyarakat. Semakin banyak uang beredar maka akan semakin berkurang nilai dari mata uangnya.
Adapun penyebab lainnya adalah karena fenomena peredaran uang tidak terkendali akibat longgarnya kebijakan moneter. Atau bisa juga karena meningkatnya permintaan barang maupun jasa tetapi tidak diimbangi oleh pasokan yang cukup.
Dampak Inflasi bagi Perekonomian, Banyak Sekali Negatifnya
Dari penjelasan singkat di atas saja Anda dapat melihat bahwa akibat yang ditimbulkan kondisi ini sangatlah buruk. Berikut adalah beberapa dampak negatif dari kenaikan harga barang ataupun jasa secara terus menerus sampai periode tertentu:
1. Menurunnya Daya Beli
Dampak negatif pertama adalah menyebabkan uang akan kehilangan nilainya dari waktu ke waktu. Hal itu mengartikan bahwa konsumen bisa membeli lebih sedikit barang atau jasa dengan jumlah uang yang sama.
Jika hal tersebut terjadi, maka sudah pasti daya beli masyarakat juga akan menurun apalagi bagi mereka dengan pendapatan tetap. Mereka yang memiliki pendapatan tetap tidak dapat menyesuaikan penghasilannya secara cepat di tengah cepatnya perubahan harga.
2. Menciptakan Ketidakpastian Ekonomi
Lebih buruknya lagi, salah satu dampak inflasi bagi perekonomian adalah menciptakan ketidakpastian ekonomi. Perencanaan bisnis akan ikut terganggu, begitu juga dengan investasi serta keputusan konsumen.
Tidak pastinya ekonomi dapat memperlambat pertumbuhannya sehingga menyebabkan volatilitas. Volatilitas ini tentunya akan merugikan pasar keuangan sehingga para investor akan turut terkena dampaknya.
3. Distorsi Alokasi Sumber Daya
Tidak hanya itu, kondisi ekonomi satu ini juga dapat menyebabkan distorsi dalam alokasi sumber daya. Hal tersebut karena terjadinya perubahan harga relatif antara jasa dan barang. Terjadinya alokasi sendiri dapat mengganggu efisiensi ekonomi.
4. Suku Bunga Naik
Dampak inflasi bagi perekonomian berikutnya adalah kenaikan suku bunga yang merupakan kebijakan dari bank sentral. Kenaikan suku bunga dapat menyebabkan biaya pinjaman menjadi lebih tinggi bagi bisnis maupun konsumen.
5. Penurunan Nilai Aset
Dampak lainnya juga bisa menyebabkan penurunan nilai nyata dari suatu aset finansial. Contoh dari aset finansial sendiri adalah seperti saham, obligasi, dan tabungan yang mana dapat menurun karena nilai mata uangnya juga ikut turun.
Kondisi ini juga lagi-lagi akan merugikan pada investor di pasar keuangan. Daya tarik investasi juga akan berkurang terutama pada jenis investasi jangka panjang.
6. Meningkatkan Kesenjangan
Meningkatnya kesenjangan juga menjadi salah satu dampak inflasi bagi perekonomian. Kesenjangan timbul antara mereka yang memiliki aset (dapat diindeks ke inflasi) dan tidak. Hal itu akan meningkatkan ketidaksetaraan ekonomi di tengah masyarakat.
7. Meningkatkan Biaya Hidup
Dan dikarenakan bermacam-macam harga kebutuhan naik, maka biaya hidup juga secara otomatis jadi meningkat. Kondisi seperti ini akan sangat merugikan masyarakat berpenghasilan rendah serta kelompok rentan lainnya.
Ini Dia Dampak Inflasi bagi Perekonomian dari Segi Positifnya
Meskipun banyak sekali dampak negatif yang diberikan, ternyata inflasi juga memberikan pengaruh positif terhadap perekonomian. Meskipun kedatangannya tidak diharapkan, tapi berikut adalah beberapa pengaruh positifnya selagi tetap dalam batas tertentu:
- Mendorong investasi dikarenakan biaya pinjaman lebih rendah serta memberikan insentif kepada perusahaan untuk memperluas produksi.
- Meningkatnya harga barang maupun jasa dapat turut meningkatkan pendapatan serta keuntungan perusahaan, terutama yang mampu menyesuaikan harga secara cepat.
- Apabila inflasi masih pada titik rendah dan stabil, maka kondisi tersebut dapat memberikan insentif kepada konsumen untuk menghabiskan uang mereka. Dibandingkan hanya menunggu saja karena nilai uang akan semakin menurun seiring berjalannya waktu.
- Dapat menyebabkan peningkatan permintaan suatu barang atau jasa sehingga menciptakan lebih banyak peluang kerja di berbagai sektor ekonomi.
Dari beberapa penjelasan dan pemahaman di atas, Anda dapat menarik beberapa kesimpulan. Salah satunya adalah bahwa dampak inflasi bagi perekonomian terbagi menjadi negatif dan positif selagi masih pada batasan tertentu.